Jumat, 29 November 2013

Motor - Stepper - Servo

Motor

DC (Direct Current) Motors adalah dua kawat (kekuasaan & tanah), motor rotasi terus menerus. Bila Anda memasok listrik, motor DC akan mulai berputar sampai kekuasaan yang dihapus. Kebanyakan motor DC dijalankan pada RPM tinggi (putaran per menit), contoh menjadi kipas pendingin komputer, atau roda mobil dikendalikan radio!

Kecepatan motor DC dikontrol menggunakan modulasi lebar pulsa (PWM), teknik cepat berdenyut kekuatan dan mematikan. Persentase waktu yang dihabiskan bersepeda on / off rasio menentukan kecepatan motor, misalnya jika daya bersepeda di 50% (setengah, setengah off), maka motor akan berputar pada kecepatan setengah dari 100% (sepenuhnya pada). Setiap pulsa begitu cepat sehingga motor tampaknya terus berputar tanpa gagap!

Motor dapat diartikan sebagai penggerak. Motor berfungsi sebagai pengubah sumber energi (panas, uap, bensin, cahaya, air, listrik, dll) menjadi tenaga penggerak.Sebagai contoh: pada motor listrik: energi listrik (input) dikonversikan menjadi energi putar/gerakan berputar (output).

Menurut perputarannya motor dibagi menjadi 2 yaitu CW dan CCW
a. Motor CW 
 CW atau Counter Wise berputar searah jarum jam
b. Motor CCW
 CCW atau Counter Clock Wise putarannya berlawanan arah dengan jarum jam. 


Stepper

Motor Stepper adalah suatu motor listrik yang dapat mengubah pulsa listrik yang diberikan menjadi gerakan motor discret (terputus) yang disebut step (langkah). Satu putaran motor memerlukan 360° dengan jumlah langkah yang tertentu perderajatnya. Ukuran kerja dari motor stepper biasanya diberikan dalam jumlah langkah per-putaran per-detik.

Motor stepper bergerak berdasarkan urutan pulsa yang diberikan kepada motor. Karena itu, untuk menggerakkan motor stepper diperlukan pengendali motor stepper yang membangkitkan pulsa-pulsa periodik. Pada dasar-nya terdapat 3 tipe motor stepper yaitu:
a. Motor Stepper Tipe Variable Reluctance (VR) 

Motor stepper jenis ini telah lama ada dan merupakan jenis motor yang secara struktural paling mudah untuk dipahami. Motor ini terdiri atas sebuah rotor besi lunak dengan beberapa gerigi dan sebuah lilitan stator. Ketika lilitan stator diberi energi dengan arus DC, kutub-kutubnya menjadi termagnetasi. Perputaran terjadi ketika gigi-gigi rotor tertarik oleh kutub-kutub stator
Gambar Penggunaan Stepper 


b. Motor Stepper Tipe Permanent Magnet (PM) 
Motor stepper jenis ini memiliki rotor yang berbentuk seperti kaleng bundar (tin can) yang terdiri atas lapisan magnet permanen yang diselang-seling dengan kutub yang berlawanan. Dengan adanya magnet permanen, maka intensitas fluks magnet dalam motor ini akan meningkat sehingga dapat menghasilkan torsi yang lebih besar. Motor jenis ini biasanya memiliki resolusi langkah (step) yang rendah yaitu antara 7,5° hingga 15° per langkah atau 48 hingga 24 langkah setiap putarannya. 



c. Motor Stepper Tipe Hybrid (HB) 
Motor stepper tipe hibrid memiliki struktur yang merupakan kombinasi dari kedua tipe motor stepper sebelumnya. Motor stepper tipe hibrid memiliki gerigi seperti pada motor tipe VR dan juga memiliki magnet permanen yang tersusun secara aksial pada batang porosnya seperti motor tipe PM. Motor tipe ini paling banyak digunkan dalam berbagai aplikasi karena kinerja lebih baik. Motor tipe hibrid dapat menghasilkan resolusi langkah yang tinggi yaitu antara 3,6° hingga 0,9° per langkah atau 100-400 langkah setiap putarannya

Servo 

Motor servo adalah sebuah motor DC yang dilengkapi rangkaian kendali dengan sistem closed feedback yang terintegrasi dalam motor tersebut. Pada motor servo posisi putaran sumbu (axis) dari motor akan diinformasikan kembali ke rangkaian kontrol yang ada di dalam motor servo. Motor servo disusun dari sebuah motor DC, gearbox, variabel resistor (VR) atau potensiometer dan rangkaian kontrol. Potensiometer berfungsi untuk menentukan batas maksimum putaran sumbu (axis) motor servo. Sedangkan sudut dari sumbu motor servo diatur berdasarkan lebar pulsa yang pada pin kontrol motor servo.


a. Servo Standar 180° Motor servo jenis ini hanya mampu bergerak dua arah (CW dan CCW) dengan defleksi masing-masing sudut mencapai 90° sehingga total defleksi sudut dari kanan – tengah – kiri adalah 180°.


b. Motor Servo Continuous Motor servo jenis ini mampu bergerak dua arah (CW dan CCW) tanpa batasan defleksi sudut putar (dapat berputar secara kontinyu)


source: 
https://www.modmypi.com/blog/whats-the-difference-between-dc-servo-stepper-motors 
http://www.amci.com/tutorials/tutorials-stepper-vs-servo.asp
http://www.sciencebuddies.org/science-fair-projects/project_ideas/Robotics_ServoMotors.shtml?from=Blog
http://en.wikipedia.org/wiki/Servomotor
http://en.wikipedia.org/wiki/Stepper_motor
http://www.ilmu.8k.com/pengetahuan/stepper.htm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar